Garasi Ducati lebih serasi dengan duet Dovizioso-Petrucci. Foto: Mirco Lazzari gp/Getty Images Jakarta - Bukan diam-diam lagi bahwa
Andrea Dovizoso dan Jorge Lorenzo tidak akur. Ducati menyebut duet Dovi dengan
Danilo Petrucci akan menciptakan situasi tim lebih harmonis.
Dovizioso dan
Lorenzo bertandem selama dua ekspresi dominan terakhir. Pebalap Italia itu lebih menonjol usai finis runner-up di 2017 dan 2018.
Terlepas dari paruh kedua ekspresi dominan kemudian yang jelek tanggapan cedera berulang, Lorenzo sebenarnya tampil menjanjikan. Juara dunia lima kali tersebut bisa merebut tiga kemenangan.
Lorenzo pada kesannya bergabung Repsol Honda mulai 2019, sehingga posisinya di Ducati digantikan Petrucci usai 'promosi' dari tim satelit Pramac. Perpisahan Lorenzo dengan Dovizioso tidak berlangsung bagus sebab keduanya justru terlibat perang komentar.
CEO Ducati Claudio Domenicali cukup lega Petrucci menjadi tandem gres Dovizioso. Duet Petrucci-Dovizioso diyakini akan menciptakan Ducati lebih baik dari ekspresi dominan sebelumnya.
"Yang pertama, serasi dan mungkin, saya yakin, ada respek yang lebih besar antara Andrea dan Danilo," Domenicali menyampaikan dikutip
GPOne. "Mereka ingin bekerja sama, jadi duet ini punya potensi yang tidak dimiliki duet di 2018."
"Di antara Jorge dan Andrea ada banyak perselisihan. Saya tahu bahwa perselisihan dan perselisihan itu kepingan dari olahraga ini, mungkin tahun kemudian ada lebih banyak daripada yang saya inginkan tapi... saya pikir Petrucci dan Dovizioso cocok dan punya sasaran yang sama untuk membalap dengan baik."
"Kita lihat saja bagaimana di sepanjang ekspresi dominan nanti. Saya pikir akan ada banyak situasi kasatmata di garasi Ducati," simpul Domenicali.
ADS HERE !!!