Lalu Muhammad Zohri menjadi andalan Indonesia di SEA Games 2019. (Grandyos Zafna/detikSport) Jakarta -
Komite Olimpiade Indonesia (KOI) mematok sasaran 53-54 medali emas di
SEA Games 2019 Filipina. Itu diperkirakan tiba dari 35 cabang olahraga yang diikuti.
SEA Games 2019 tinggal enam bulan lagi, dimulai 30 November hingga 11 Desember. Dari 56 cabang olahraga, Indonesia berencana hanya tampil di 35 di antaranya, termasuk esport.
Menuju SEA Games 2019 itu, pelatnas ditangani di bawah KOI. Itu berbeda ketimbang tahun sebelumnya dengan pelatnas ada di bawah kendali Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
"Hingga ketika ini, KOI merekomendasikan Indonesia mengikuti 35 cabang olahraga. Di Filipina nanti, cukup banyak cabang olahraga tradisional tuan rumah, sementara kami tidak mempunyai atletnya makanya mau tidak mau absen," kata Pelaksana kiprah Sekretaris Jendral KOI, Hellen Sarita De Lima, kepada
detikSport. Di antara cabang olahraga lokal Filipina itu yakni arnis dan obstacle sport. Indonesia juga bolos di cabang olahraga polo berkuda dan triathlon. Kedua cabor itu tak mendaftarkan penerima hingga tenggat
entry by number 15 Maret 2019. Selain itu, KOI berpatokan pada potensi medali untuk menetapkan 35 cabang olahraga yang akan diikuti.
"Kami memprediksi akan mendapat 53 hingga 54 medali emas. Untuk peringkat, sabar dulu, kami sedang menghitungnya," beliau menambahkan.
 Hellen Sarita De Lima, plt sekjen KOI (Femi Diah/detikSport) |
Untuk mengawasi jalannya pelatnas oleh federasi cabang olahraga, KOI menunjuk lima staf hebat yang tergabung dalam tim monitoring dan evaluasi. Yakni, Oktavianus Matakupan, Evalina Heryanti, Hadi Wihardja, Iman Sulaiman, dan Pura Darmawan.
Komposisi Senior-Junior Digodok Selain sasaran di SEA Games 2019, KOI tengah menghitung komposisi atlet senior dan ingusan sesuai dengan imbauan Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi. Keputusan akan dipengaruhi perhitungan peluang medali.
"Kami harus melaksanakan monitoring dan penilaian untuk melihat seruan Menpora itu. Kami harus menghitung dengan cermat," ujar Helen.
Helen bilang beliau akan memaksimalkan waktu tersisa hingga mendapat atlet terbaik untuk didaftarkan pada batas waktu
entry by name pada 2 September.
"Kepastian atlet dari masing-masing cabang olahraga juga ditentukan oleh perkembangan pelatnas cabang tersebut," beliau menegaskan.
Sumber detik.com
ADS HERE !!!